Koreksi atas Penggunaan Istilah Latin di Indonesia
Oleh Febry Silaban, pengamat bahasa
TEMPUSDEI.ID (20 MARET 2021)
Ada yang cukup menggelitik terkait dengan penggunaan kata-kata dari bahasa Latin di Indonesia akhir-akhir ini yang tidak pada tempatnya. Mari sejenak mengoreksi penggunaan bahasa Latin tersebut.
Dalam kelas mata kuliah Aspek Hukum...
“Omnibus Law” atau “Lex Omnibus”?
Oleh Febry Silaban, Pengamat kebahasaan
Peristiwa demonstrasi seputar penolakan UU Cipta Kerja kembali mengingatkanku pada artikel yang kutuliskan tahun lalu tentang sebuah konsep hukum atau undang-undang “sapu jagat” yang dinamakan omnibus law.
Apa asal-usul penamaan terminologi hukum ini? Penamaan istilah omnibus...
Antara Telor di Barat dan Bajingan di Timur
Emanuel Dapa Loka, Wartawan, tinggal di Bekasi
Kita sering kali menemukan sebuah kata dengan arti yang berbeda di beberapa daerah. Perbedaan arti kata itu acapkali sangat ekstrem. Tentu saja, para ahli sosiolinguistiklah yang bisa menjelaskan ini dengan jitu.
Sebagai misal, pada...
ERO CRAS
Oleh Febry Silaban, Munsyi
TEMPUSDEI.ID (22/12/21)-Ketika baru-baru ini masuk ke dalam sebuah gereja tua dan besar di tengah kota Jakarta, saya melihat di satu pojokan tertulis tujuh rangkaian huruf “ERO CRAS”, dan setiap hurufnya ditandai dengan penanggalan tertentu. Seorang teman...
NIKITA Mirzani, Bukan NIKAMI Mirzani
Oleh Emanuel Dapa Loka
Yang pasti, hari ini banyak orang yang merasa pikiran, perasaan dan sikapnya terwakili dalam sikap Nikita Mirzani.
TEMPUSDEI.ID (15/11) - Artis Nikita Mirzani tak henti-hentinya menjadi perhatian publik, mulai dari kehidupan pribadi sampai ke profesinya. Gayanya yang...
Baliho Tidak Minta Diturunkan dan Gereja Tidak Minta Ditutup
Oleh Emanuel Dapa Loka, adalah wartawan dan penulis biografi, tinggal di Bekasi.
SAAT iseng membuka-buka beberapa koran lama, saya temukan sebuah tulisan berjudul Baliho Pilkada Sepakat Diturunkan. Meski berita tersebut sudah lama, namun tetap menarik bagi saya karena terasa aneh. Keanehannya...
Sejenak Meninjau Sila Pertama Pancasila
Oleh Bernardus T. Beding, Dosen Prodi PBSI Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng
Tanggal 1 Juni merupakan hari lahir Pancasila. Pancasila dilahirkan berdasarkan keanekaragaman karakter bangsa, yakni suku, agama, ras dan budaya, serta bahasa.
Mari sejenak meninjau sila pertama Pancasila: Ketuhanan Yang...
“SALUS POPULI SUPREMA LEX”
Oleh Febry Silaban, Pegiat Bahasa, Mantan Wartawan, Alumnus Magister Kebijakan Publik dari Fakultas Ekonomi & Bisnis, Universitas Indonesia
Di tengah pandemi Covid-19, pepatah Latin salus populi suprema lex esto semakin santer terdengar. Di Indonesia, pepatah ini mulai dipopulerkan kembali oleh...
Sejumlah Salah Kaprah dalam Berbahasa Indonesia, Antara Lain “Mengejar Ketertinggalan”
Oleh Emanuel Dapa Loka, Wartawan dan penulis biografi
TEMPUSDEI.ID (29 MEI 2021)
Hidup kita selalu diiringi situasi gampang-gampang susah atau susah-susah gampang. Acap kali ada yang menggampangkan berbagai hal. Sebaliknya ada juga yang sering memandang hal sepele sebagai sesuatu yang mustahil....
MAHASISWA?
Oleh Febry Silaban, Pengamat bahasa
Ada adagium Latin yang terkenal, yaitu nomen est omen. Artinya, nama itu adalah pertanda. Pepatah ini hendak mengatakan bahwa dalam sebuah nama selalu terkandung sebuah harapan baik. Penghayatan makna dimulai dari nama dan kata.
Kata “mahasiswa”,...