Sat. Jul 27th, 2024

Luar Biasa! Pria Ini Selesaikan Studi Doktoralnya pada Usia 104 Tahun, Pun pada Saat Pandemi

Lucio, semangat dan gembira

TEMPUSDEI.ID (12/1/21)

Tidak selamanya masa-masa sulit akibat merebaknya Virus Korona menjadi bencana. Masa ini juga bisa menjadi “keberuntungan” atau semacam blessing in disguise bagi banyak orang.

Seperti dilaporkan oleh aleteia.org, seorang pria berusia 104 tahun bernama Lucio Chiquito menyelesaikan studi doktoralnya di Universitas Manchester (Inggris) pada masa pandemi korona ini.

Dia sangat bersemangat dalam hidupnya. Dan semangat ini tampak dalam moto hidupnya, “Dia yang kehilangan pagi, kehilangan hari; dan dia yang kehilangan hari, kehilangan seluruh hidupnya.”

Menurut penjelasan Chiquito kepada CNN dalam bahasa Spanyol, dia memanfaatkan masa lock down untuk menyelesaikan penelitian yang telah memakan waktu lebih dari 30 tahun. Penelitiannya tentang metodologi menghitung aliran sungai maksimum.

Chiquito tinggal di Medellín. Meskipun dia menduda sejak lima tahun yang lalu, dia hidup dikelilingi oleh keluarga yang menyayangi.

Dia berusaha untuk selalu gembira dan hidup. Di halaman belakang rumahnya, tempat dia berjalan-jalan, dia memiliki patung Bunda Maria yang indah. Terkadang dia duduk di depannya untuk beristirahat dan berdoa.

Tiga puluh tahun yang lalu, dia berkata, “Saya menulis ke Universitas dan berkata bahwa saya berusia 73 tahun dan telah lulus dengan gelar master dalam sains dan teknologi. Saya bertanya apakah saya bisa melamar gelar doktor, dan mereka berkata, ‘Tentu.’ ”

Akhirnya, pada tanggal 23 September, Lucio Chiquito menyerahkan skripsinya. Dia adalah contoh nyata dari ketekunan dan ketahanan di tengah pandemi.

Sekarang Pak Chiquito menunggu panel diadakan sehingga dia bisa mempertahankan tesisnya. Pria lulusan Sekolah Teknik Pertambangan tahun 1941 ini akan menjadi salah satu orang tertua dalam sejarah yang meraih gelar doktor.

Kerabat yang bangga atas pencapaian Lucio, berbagi kegembiraan di media sosial. Seseorang bertanya di Twitter, apakah cerita itu nyata. Seorang kerabat Lucio Chiquito menjawab, “Benar. Dia adalah saudara saya. Seorang insinyur yang brilian, dan teladan dalam segala hal.” Wow! (tD)

Related Post

Leave a Reply