


Budayawan Mudji Sutrisno kembali melakukan pameran tunggal. Kali ini adalah pameran sketsa hitam putih berjudul Dari Gereja ke Gereja di Gedung Bentara Budaya, Jl. Gereja Theresia No. 47, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat.
Romo Yustinus Ardianto yang merupakan mantan murid dari Romo Mudji, membuka pameran tersebut pada 16 September 2025 pagi. Pameran berlangsung sejak dibuka hingga 25 September 2025.
Seperti dijelaskan oleh Romo Mudji dalam wawancara dengan LUCE TV, lukisan-lukisan tersebut adalah hasil dari melakukan kunjungan dari satu Porta Sancta ke Porta Sancta yang lain di Keuskupan Agung Jakarta.
Di sela-sela kunjungan itu—walau sering ”terganggu” oleh orang-orang yang menyalami—Romo Mudji membuat sketsa dari bagian-bagian bangunan gereja yang menarik perhatiannya.

Bagi Romo Mudji, seperti halnya media-media lain seperti esei, prosa, puisi, sketsa bisa menjadi sarana baginya untuk menyampaikan pesan-pesan tertentu kepada masyarakat.
”Apa-apa yang tidak tuntas tersampaikan melalui esei atau puisi dan lain-lain, saya sampaikan melalui sketsa,” ungkapnya.
Pada tahun 2014, imam kelahiran Surakarta, 12 Agustus 1954 ini juga melakukan pameran sketsa bertema Dari Stupa ke Stupa di Taman Ismail Marzuki.
Dosen Filsafat di STF Driyarkara Jakarta dan mantan Anggota KPU ini selain dikenal sebagai sketser, juga dikenal sebagai pelukis, penyair, filsuf, dan tentu sebagai imam Katolik dari ordo yesuit atau SJ. (tD)
