NYANYIAN RINDU MUSAFIR

Simply da Flores, Harmony Institute

Berkelana mencari dari telapak ke ubun rambut
dari bulu kuduk ke palataran jiwa sanubari
Musafir berjalan berhenti dan berjalan lagi berhari-hari
Jelajahi belantara kata agar temukan makna
Telusuri tiap mata air dan sungai-sungai
basahi pikiran dengan ilmu pengetahuan
puaskan dahaga dengan pengalaman
arungi samudera raya
belajar lagu gelombang
dan menyusuri pasir pantai
temukan irama dan syair
agar bisa menggubah
lagu realitas kehidupan

Musafir mengawal fajar pagi
sejak subuh dia menanti
berjalan menuntun cahaya fajar
nikmati sengat panas terik
setia mengantar senja berlalu
agar temukan nada cahaya
Lalu sepanjang malam berjaga
bercakap dengan bintang
bercerita dengan purnama
dengarkan kidung gulita
ditemani angin sepoi
dari padang kering sepi
agar bisa paham suara
pesan sabda alam raya
tentang siapakah manusia
mengapa terlahir dalam semesta

Musafir saksikan tarian alam
dengan mata damba rasa
musafir dengarkan sabda semesta
dengan telinga kasih cinta
Setiap jejak langkah kelana
telah dicatat jadi syair
terus dipilih nada-nada
agar jadi nyanyian rindu
jawaban pertanyaan kalbu

Musyafir jelajahi misteri berkelana
senandungkan cerita
keajaiban
alunkan lagu jawaban atas tanya:
Siapakah aku ini?
Apa makna misteri alam?
Mengapa aku terlahir?
Untuk apa aku musafir
dalam lembar tabir semesta?

Musafir miliki jemari profesional
menulis yang tidak terkatakan
musafir punya mata sakti
membaca yang tidak tertulis