Bekasi, TEMPUSDEI.ID – Untuk memastikan penerapan PSBB tahap III di kalangan masyarakat, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto memantau pelaksanaan PSBB tersebut di Check Point perbatasan Kota Bekasi dengan Kabupaten Bekasi Jalan Kali Abang, Jembatan Besi, Kelurahan Teluk pucung, Bekasi Utara pada 15/5. Dalam peninjauan ini, Tri didampingi Anggota DPRD kota Bekasi dari Fraksi Golkar, Faisal dan Rasnius Pasaribu.
Melalui aksi ini Tri ingin mengetahui sejauh mana masyarakat Kota Bekasi mengerti surat edaran penerapan PSBB tahap III yang dikeluarkan oleh Walikota Bekasi Rahmat Efendi.
Yang melanggar PSBB tahap III ini dikenai sanksi mulai dari teguran lisan, teguran tertulis sampai sanksi adminitrasi.
Dalam kesempatan ini Tri meminta pengertian masyarakat untuk menaati peraturan pemerintah demi kebaikan bersama, meski ia sadari pembatasan ini sangat berat sebab akan menyebabkan ekonomi masyarakat merosot. “Saya paham betul, di saat pandemi seperti ini ekonomi merosot. Hal ini bisa dilihat dari data penerima Bansos di Kota Bekasi sampai saat ini sudah mencapai 54% dari total keseluruhan masyarakat. Saya berharap masyarakat dapat menaati imbauan pemerintah agar selamat dari Covid-19. Ini memang tidak mudah, tapi kita harus patuh,” ujar Mas Tri, panggilan akrab pria bertubuh jangkung ini.
Anggota DPRD Kota Bekasi Faisal dan Rasnius Pasaribu mendukung imbauan Mas Tri tersebut. Mereka meminta masyarakat bekerjasama dalam memerangi Covid-19 tersebut. “Inilah saat yang tepat kita menunjukkan kerjasama yang baik. Kita lalai sedikit saja, ancaman serius langsung menyerang kita, dan tidak main-main. Taruhannya nyawa, bahkan sifatnya berantai. Mari kita atasi bersama,” ajak Rasnius.
Sejauh ini, tujuh kelurahan yang terbebas dari zona merah dari 56 kelurahan yang ada diKota Bekasi. (tD)
