VATIKAN – Dalam telegram pada tanggal 24 Juni, Paus menyampaikan belasungkawa dan doa bagi para korban dan keluarga mereka dalam pengeboman bunuh diri di gereja St. Elias di Damaskus, Suriah.
Paus Leo XIV merilis telegram pada tanggal 24 Juni untuk menyampaikan belasungkawa yang mendalam bagi mereka yang kehilangan orang yang dicintai dalam pengeboman bunuh diri di paroki St. Elias di Damaskus, Suriah.
Dalam pesan yang ditandatangani oleh Sekretaris Negara Vatikan Kardinal Pietro Parolin, Paus menyatakan bahwa ia “sangat sedih mengetahui hilangnya nyawa dan kerusakan yang disebabkan oleh serangan terhadap Gereja Ortodoks Yunani Mar Elias.”
Ia menyatakan solidaritas sepenuh hatinya dengan semua orang yang terkena dampak tragedi tersebut. Pengeboman gereja Damaskus: Tidak ada pembenaran!
Dalam mengenang mereka yang terbunuh, Paus menyerahkan jiwa para korban kepada belas kasihan penuh kasih dari Bapa surgawi kita dan menyampaikan doanya bagi mereka yang berduka atas kehilangan mereka, bagi pemulihan bagi yang terluka, dan memohon karunia penghiburan, penyembuhan, dan kedamaian dari Yang Mahakuasa di antara bangsa ini. (Vatican News)
